CANTIKA.COM, Jakarta - Aktris dan aktivis lingkungan, Nadine Chandrawinata, merayakan Hari Paskah dengan penuh keceriaan bersama anak-anaknya. Dalam sebuah video yang diunggah dengan judul Easter Recap di Instagram, terlihat anak-anak Nadine, Nadi Djiwa Anggara dan Nadi Djala Anggara asyik melukis telur dan kelinci khas Paskah, menciptakan suasana hangat dan penuh warna di rumah mereka. “Happy easter” tulisnya pada laman Instagram.
Dalam video yang diunggah oleh Nadine Chandrawinata pada Instagram stories, tampak anak-anaknya mengenakan busana yang ceria dan playful, sesuai dengan nuansa Paskah yang meriah. Dua anak perempuan Nadine tampak mengenakan gaun berenda putih dengan motif bunga warna-warni yang memberi kesan manis dan segar. Gaun tersebut memberikan nuansa girly yang cocok untuk momen spesial seperti Paskah.
Salah satu dari mereka memakai mahkota headband dengan hiasan berbentuk bintang laut dan pita berwarna biru serta pink, menambah sentuhan fantasi ala dunia anak-anak. Mereka juga mengenakan sneakers berwarna colorful, mencerminkan gaya aktif dan ekspresif khas anak-anak.
Secara keseluruhan, gaya fashion anak-anak buah cintanya dengan Dimas Anggara dalam foto ini mencerminkan semangat Paskah yang ceria dan penuh warna, serta menunjukkan sentuhan personal yang memperhatikan kenyamanan sekaligus estetika anak-anak.
Artikel Terkait:
Makna Simbol Paskah: Mengapa Ada Telur dan Kelinci di Hari Kebangkitan
Paskah merupakan perayaan penting bagi umat Kristiani, yang memperingati kebangkitan Yesus Kristus pada hari ketiga setelah penyaliban. Namun, seiring waktu, momen sakral ini juga dimeriahkan dengan berbagai simbol khas yang tak asing lagi: telur, kelinci, dan tentu saja, cokelat. Lalu, bagaimana simbol-simbol ini menjadi bagian dari tradisi Paskah?
Kelinci dan Telur: Simbol Kehidupan Baru
Tradisi Paskah modern merupakan perpaduan antara nilai-nilai religius dan pengaruh budaya kuno. Kelinci, misalnya, dikenal sebagai hewan dengan tingkat reproduksi tinggi, sehingga sejak lama dianggap sebagai simbol kesuburan dan kehidupan baru. Maknanya pun selaras dengan esensi Paskah yang merayakan kebangkitan dan awal yang baru.
Dari Eropa, muncul legenda populer tentang Easter Bunny atau Kelinci Paskah. Dalam cerita rakyat Jerman sejak abad ke-18, digambarkan bahwa kelinci ini akan datang diam-diam pada malam sebelum Paskah untuk menyembunyikan telur berwarna dan hadiah kecil bagi anak-anak yang berkelakuan baik—mirip peran Santa Claus saat Natal.
Sementara itu, telur telah menjadi simbol kehidupan sejak zaman kuno. Dalam konteks Paskah, telur diibaratkan sebagai gambaran kubur kosong setelah kebangkitan Yesus. Maka tak heran jika menghias, membagikan, hingga berburu telur Paskah menjadi tradisi menyenangkan yang masih dilestarikan hingga kini. Di banyak negara, perburuan telur Paskah yang dilakukan di pagi hari bahkan menjadi momen penuh keceriaan bagi keluarga.
Jejak Sejarah dan Warna-warni Makna
Beberapa sumber menyebutkan bahwa telur Paskah berasal dari kebiasaan masyarakat Eropa yang membagikan telur di awal musim semi—musim yang memang bertepatan dengan perayaan Paskah. Salah satu catatan sejarah bahkan menyebut Raja Edward I dari Inggris pernah memesan hingga 450 telur yang direbus dan dihias dengan lapisan emas untuk dibagikan sebagai bagian dari perayaan.
Warna-warni pada telur juga dianggap sebagai lambang sukacita dan harapan akan kehidupan baru. Meski tak secara eksplisit disebutkan dalam Alkitab, simbol telur tetap menjadi bagian penting dari tradisi Paskah yang berkembang di masyarakat.
Dilansir melalui Jurnal Menggagas Penggunaan Benih dalam Perayaan Paskah, ada yang beranggapan bahwa telur ini merupakan penggambaran adanya kehidupan setelah kematian, kehidupan baru, dan sukacita di balik warna-warninya.
Kini, simbol-simbol seperti telur, kelinci, dan cokelat menjadi bagian dari tradisi Paskah yang tak hanya membawa makna religius, tetapi juga menebar kebahagiaan—khususnya bagi anak-anak dan keluarga. Tradisi ini terus diwariskan lintas budaya dan generasi, menjadikan Paskah sebagai momen yang tak hanya reflektif, tetapi juga penuh warna.
Pilihan Editor: Anak Kedua Nadine Chandrawinata Pakai Baju Baptis Generasi Ketiga
NAJWA AZZAHRA | TEMPO | INSTAGRAM
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika