CANTIKA.COM, Jakarta - Pernahkah kamu mengalami sakit kepala secara tiba-tiba saat makan es krim? Jika pernah, itu namanya brain freeze. Apa itu? Kebanyakan orang pernah mengalami brain freeze atau sakit kepala stimulus dingin yang bisa terasa seperti rasa sakit yang tajam bersama dengan perasaan tersumbat di sekitar seluruh kepala.
Rasa sakit ini terjadi karena penyempitan mendadak dan mati rasa pada pembuluh darah di langit-langit mulut setelah makan sesuatu yang dingin. Rasa sakit dapat berlangsung dari 20 detik hingga satu jam tergantung pada tingkat keparahan gejala.
Artikel Terkait:
"Sebagian besar sakit kepala yang distimulasi oleh rasa dingin akan hilang dalam waktu dua menit setelah terjadi," kata Dr. Nitti Kapoor Kaushal Konsultan- Neurologi Rumah Sakit Manipal Patiala, India, seperti dikutip dari Hindustan Times, Sabtu, 27 Mei 2023.
Brain freeze dapat dikatakan tidak berbahaya dan hilang dengan sendirinya, namun lain ceritanya jika berlangsung selama beberapa jam atau terjadi terlalu sering, inilah saat yang tepat untuk berkonsultasi dengan dokter.
Gejala Brain Freeze
Jika, masih tidak yakin dengan apa yang kamu alami setelah makan es krim adalah brain freeze atau tidak, berikut adalah beberapa gejala brain freeze yang dijelaskan oleh Dr Syed Osman, Konsultan - Neurologi, di CARE Hospitals, HITEC City, Hyderabad, India.
1. Sakit Kepala secara Tiba-tiba
Artikel Terkait:
Pembekuan Darah di Otak saat Hamil Bisa Meningkatkan Risiko CVST
Sakit kepala muncul tiba-tiba, biasanya dalam hitungan detik setelah mengonsumsi sesuatu yang dingin.
2. Nyeri Hebat
Rasa sakit sering digambarkan sebagai tajam, menusuk, atau berdenyut, terutama terletak di bagian depan kepala.
3. Berdurasi Pendek
Brain freeze cenderung berumur pendek, berlangsung selama beberapa detik hingga beberapa menit.
4. Penyebaran
Rasa sakit dapat memancar ke area lain, seperti pelipis, dahi, atau kadang-kadang bagian belakang kepala.
Cara Mengatasi Brain Freeze
1. Konsumsi secara Perlahan
Hindari mengonsumsi makanan atau minuman dingin terlalu cepat. Ambil gigitan kecil atau seteguk, dan biarkan makanan atau minuman sedikit menghangat di mulut sebelum kamu telan.
2. Stimulus Hangat
Jika kamu merasakan brain freeze, coba tekan lidah atau langit-langit mulut ke bagian mulut yang lebih hangat, seperti langit-langit mulut. Kehangatan dapat membantu menangkal penyempitan dan ekspansi pembuluh darah yang cepat dan mengurangi rasa sakit.
3. Identifikasi Pemicu
Perhatikan makanan atau minuman dingin tertentu yang secara konsisten memicu brain freeze timbul. Setelah diidentifikasi, kamu dapat membatasi atau menghindari pemicu ini untuk meminimalkan kemungkinan mengalami sakit kepala.
4. Gunakan Sedotan
Saat mengonsumsi minuman dingin, menggunakan sedotan dapat membantu melewati kontak langsung antara cairan dingin dan langit-langit mulut, sehingga dapat berpotensi mengurangi terjadinya sakit kepala.
5. Oleskan Kehangatan
Menerapkan kompres hangat atau minum minuman hangat dapat memberikan kelegaan dengan menghangatkan area yang terkena secara bertahap, dan mengurangi penyempitan pembuluh darah.
6. Teknik Relaksasi
Menggunakan teknik relaksasi seperti pernapasan dalam, meditasi, atau latihan kesadaran dapat membantu mengelola ketidaknyamanan yang terkait dengan sakit kepala es krim.
"Untuk mencegah sakit kepala semacam ini di masa depan, orang tersebut dapat berhati-hati ketika mereka mengonsumsi makanan dingin, mereka harus menunggu makanan mencapai suhu normal dan menggunakan sedotan untuk meminimalkan kontak zat dingin ke atap mulut," ujar Dr. Nitti.
Tips lain yang dapat digunakan orang untuk mengatasi brain freeze adalah menempelkan lidah ke langit-langit mulut setelah mengonsumsi minuman atau makanan dingin untuk menghangatkan area tersebut.
Pilihan Editor: Posisi Tidur saat Sakit Kepala yang Disarankan Dokter, Hindari Meringkuk
WIDYA FITRIANINGSIH | HINDUSTAN TIMES
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika